Berita

Berita Thumbnail
Rabu, 15 November 2023
Oleh: adminpromosi

Prof. Dr. Khomsiyah, Ak, CA, FCMA, CGMA Resmi Dikukuhkan Sebagai Guru Besar ke-65 Universitas Trisakti

Wakil Rektor II Universitas Trisakti, Ibu Prof. Dr. Khomsiyah, Ak, CA, FCMA, CGMA pada hari Rabu, 15 November 2023 secara resmi telah dikukuhkan sebagai Guru Besar Universitas Trisakti. Bertempat di Gedung D Lantai 8 Kampus A Universitas Trisakti, Prof. Dr. Khomsiyah, Ak, CA, FCMA, CGMA menjadi Guru Besar ke-65 di lingkungan Universitas Trisakti. Wakil Rektor I, Prof. Ir. Asri Nugrahanti, MS, PhD, IPU yang memimpin Sidang Terbuka Universitas Trisakti dengan acara tunggal Pengukuhan Guru Besar Universitas Trisakti membuka sidang dengan mengetukkan palu sebanyak tiga kali.

Acara lalu dilanjutkan dengan pembacaan Curiculum Vitae Ibu Prof. Dr. Khomsiyah, Ak, CA, FCMA, CGMA oleh Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti, Dr. Yolanda Masnita Siagian, MM. Kemudian setelah itu, Prof. Khomsiyah juga membacakan pidato pengukuhan dengan judul “Kegagalan Corporate Governance: Perlukah Teori Baru?”. Dalam pidato pengukuhan tersebut, Prof. Khomsiyah mengemukakan bahwa konsep Corporate Governance (CG) muncul untuk mengatasi masalah-masalah yang terjadi dalam sebuah bisnis.

“Tujuan CG adalah membantu membangun kepercayaan untuk mendorong investasi jangka panjang, stabilitas keuangan serta integritas bisnis sehingga mendukung pertumbuhan yang lebih kuat dan masyarakat yang lebih inklusif. Karena itulah CG sangat penting salah satunya untuk membentuk kerangka kerja di dalam sebuah perusahaan,” jelas Prof. Dr. Khomsiyah, Ak, CA, FCMA, CGMA

Namun terjadi kegagalan dalam Corporate Governance dimana sebagian besarnya adalah adanya skandal manipulasi laporan keuangan seperti yang terjadi di beberapa perusahaan yaitu Enron, Parmalat, China Foresty, dll. Karena itulah, Prof. Khomsiyah merasa diperlukan sebuah teori baru untuk mengatur Corporate Governance yaitu teori etika. Teori etika sendiri menurut beliau pada akhirnya menjadi tugas bagi para akademisi untuk mengujinya lagi secara empiris.

Di akhir acara, Prof. Khomsiyah mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dan memberikan dukungan kepadanya khususnya keluarga hingga akhirnya berhasil meraih gelar tertinggi dalam dunia pendidikan yaitu Guru Besar. Prof. Khomsiyah bahkan juga sempat mendapatkan kejutan dengan kedatangan Rektor Universitas Trisakti, Prof. Dr. Ir. Kadarsah Suryadi, DEA yang semula disebut sedang berhalangan. Prof. Dr. Ir. Kadarsah Suryadi, DEA muncul di tengah acara hiburan sambil memainkan harmonika lalu memberikan ucapan selamat.

Selamat kepada Prof. Dr. Khomsiyah, Ak, CA, FCMA, CGMA atas gelar tertinggi yang berhasil diraih yaitu sebagai Guru Besar.

Floatin Button